Repositori Buku
Temukan dan rujuk karya-karya yang telah kami terbitkan.
Biologi Molekuler
oleh Rinza Rahmawati Samsudin, Nurfitri Arfani, Farida Noor Irfani, Fitri Rahmi Fadhilah, Luh Ade Wilankrisna, Suyarta Efrida Pakpahan, Fini Ainun Qolbi Wasdili, Emi Rachmi, Kurnia Ritma Dhanti, Andita Ayu Mandasari, Puji Lestari
Buku Biologi Molekuler ini disusun sebagai panduan komprehensif untuk memahami peran Molekuler dalam konteks teori dan diagnostik laboratorium. Mekanisme ditingkat molekuler merupakan kunci penting dalam membuka banyak misteri yang belum terungkap. Analisis biologi molekuler diperlukan untuk mempermudah memahami mekanisme molekuler. Buku ini tersusun dari 11 bab. Bab 1-2 memaparkan pengenalan biologi molekuler serta struktur fungsi DNA dan RNA. Pada bab selanjutnya, buku ini disusun berdasarkan penggunaan teknologi dalam bidang molekuler seperti PCR,dan teknologi CRISPR. Pada Bab 4-11 fokus terkait penggunaan pemeriksaan molekuler dalam diagnosis penyakit diantaranya sequencing DNA, RT-PCR, dan Microarray. Pada bab akhir, dibahas mengenai inovasi terkini dalam bidang molekuler untuk kedokteran. Buku ini diperuntukkan bagi mahasiswa, tenaga laboratorium, dan profesional kesehatan yang dapat dijadikan sebagai referensi penting untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam diagnostik penyakit berbasis molekuler secara ilmiah dan akurat.
Mikrobiologi Klinik
oleh Fitrotin Azizah, Lily Yulia Surya Sari, Rokhana, Fitriana, Elitha Sundari Pulungan, Dwi Yuliani, Putri Kartika Sari, Dian Nurmansyah, Misbahul Huda, Agus Evendi, Kurniawan
Buku Mikrobiologi Klinik ini disusun sebagai panduan komprehensif untuk memahami peran mikroorganisme dalam konteks klinis dan diagnostik laboratorium. Materi dibagi ke dalam 11 bab yang membahas mulai dari dasar-dasar mikrobiologi, teknik sterilisasi dan desinfeksi, hingga prosedur kultur dan isolasi mikroorganisme. Bab-bab selanjutnya mengulas metode pemeriksaan laboratorium untuk bakteri, virus, parasit, dan jamur, dilengkapi dengan bahasan mendalam tentang resistensi antibiotik dan superbug. Buku ini juga menyoroti penyakit menular serta peran laboratorium dalam epidemiologi, sistem pengendalian kualitas, dan inovasi terbaru dalam bidang mikrobiologi klinik. Diperuntukkan bagi mahasiswa, tenaga laboratorium, dan profesional kesehatan, buku ini hadir sebagai referensi penting untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam diagnosa dan pengelolaan infeksi secara ilmiah dan akurat.
Protozoologi Medis
oleh Insani Fitrahulil Jannah, Achmad Rizki Azhari, Sresta Azahra, Nurul Ain, Muhammad Taufiq Qurrohman, Maya Sari, Anik Nuryati, ZURIANI RIZKI, Tanwirotun Ni'ma, Nora Harminarti
Buku Ajar Protozoologi Medis disusun sebagai panduan belajar yang lengkap bagi mahasiswa kedokteran, biomedik, parasitologi, serta tenaga kesehatan. Isi buku ini membahas berbagai jenis protozoa patogen yang berperan dalam penyebaran penyakit menular, terutama di wilayah tropis yang rawan infeksi parasit. Dengan penyajian yang sistematis, pembaca akan memahami konsep dasar protozoologi, hubungannya dengan kesehatan masyarakat, dan pentingnya pemahaman ekologi serta epidemiologi parasit. Materi yang disajikan mencakup kelompok protozoa seperti Rhizopoda, Ciliata, dan Flagellata (baik yang menyerang saluran cerna, urogenital, maupun darah dan jaringan), hingga kelompok Sporozoa seperti Plasmodium, Babesia, Toxoplasma, Cryptosporidium, dan Cyclospora. Setiap spesies dibahas berdasarkan karakteristik biologis, siklus hidup, serta teknik diagnosis laboratorium yang relevan. Buku ini juga memuat pembahasan khusus tentang Blastocystis sebagai protozoa emergen yang masih diperdebatkan perannya sebagai patogen. Dengan bahasa yang jelas serta konten yang ringkas, buku ini menjadi sumber referensi yang bermanfaat baik dalam pembelajaran maupun praktik di bidang penyakit infeksi parasitik.
Asuhan Kebidanan Nifas dan Menyusui
oleh Ageng Septa Rini, Madinah Munawaroh H, Magdalena Tri Putri Apriyani, Uci Ciptiasrini, Rita Ayu Yolandia, Shinta Mona Lisca, Putri Agus Febriyani, Fenni Valianda Amelia Ramadhan, Milka Anggreni Karubuy, Agustina Sari, Maryam Syarah Mardiyah, Salfia Darmi
Buku ajar Asuhan Kebidanan Nifas dan Menyusui ini disusun sebagai referensi ilmiah dan praktis bagi mahasiswa kebidanan dan tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan komprehensif kepada ibu pada masa nifas. Buku ini membahas secara sistematis konsep dasar masa nifas dan menyusui, perubahan fisiologis pascapersalinan, serta kebutuhan dasar ibu pada periode kritis ini. Pembahasan juga mencakup proses laktasi, respon psikologis orang tua terhadap kelahiran bayi, manajemen asuhan kebidanan di fasilitas dan rumah, serta pentingnya deteksi dini terhadap komplikasi masa nifas. Pendekatan evidence-based practice, critical thinking, komunikasi terapeutik, dan pendokumentasian asuhan kebidanan turut dibahas untuk memperkuat profesionalisme dan mutu layanan kebidanan. Dengan konten yang padat namun mudah dipahami, buku ini diharapkan dapat menjadi pegangan utama dalam praktik klinik kebidanan, khususnya dalam mendukung keselamatan, kesehatan, dan kesejahteraan ibu dan bayi pascapersalinan.
Evidence-Based Nursing Pratice Dalam Keperawatan Onkologi
oleh Muhamad Ridlo, Andrik Hermanto, Erni Saraswati, Ayu Ramadhana, Arif Rahman, Yayu Nidaul Fithriyyah, Siti Utami Dewi, Ririn Afrian Sulistyawati, Innez Karunia Mustikarani, A.A. Ayu Emi Primayanthi, Nur Luthfiati, La Saudi
Evidence-Based Nursing Practice (EBNP) adalah pendekatan yang menggabungkan bukti ilmiah terbaru, pengalaman klinis, dan preferensi pasien untuk memberikan perawatan yang efektif. Dalam keperawatan onkologi, EBNP berperan penting dalam meningkatkan kualitas perawatan pasien kanker melalui intervensi yang personal dan berbasis bukti. EBNP sangat berguna dalam manajemen gejala seperti nyeri, mual, dan kelelahan. Penggunaan protokol berbasis bukti dapat meningkatkan kenyamanan pasien dan mengurangi efek samping pengobatan. Pendekatan ini juga mendorong kolaborasi multidisiplin dan memastikan konsistensi dalam perawatan. Selain itu, EBNP meningkatkan profesionalisme perawat melalui pendidikan berkelanjutan dan partisipasi dalam penelitian. Dengan demikian, EBNP menjadi dasar penting dalam menciptakan praktik keperawatan onkologi yang lebih aman, efektif, dan berpusat pada pasien.